Danguspurla Koarmada II  Tinjau Pemantapan Latihan Sea Garuda 22B-25 

Kabarjagad.id, Thailand – Dalam rangka memantapkan pelaksanaan Latihan Bersama Sea Garuda 22B-25, Danguspurla Koarmada II Laksma TNI Endra Hartono, S.H., M.Han. didampingi Dansatkor Koarmada II Kolonel Laut (P) I Gede Putu Iwan, S.S.D.S dan Dansatgas Kolonel Laut (P) Fadhlon, S.E., M.M., MMSC. serta bersama Commander of Frigate Squadron 1 Royal Thai Navy, RADM Sansern Sadod, meninjau langsung kegiatan pemantapan latihan. 

Agenda yang dilaksanakan meliputi Ops Synchronization di Study Room KRI Raden Eddy Martadinata-331, serta latihan SMEE Drone for Tactical Operation dan Small Unit Tactical yang berlangsung di Phramahacedhshadha Champ, Infanteri Marine Division Thailand. Kegiatan ini melibatkan prajurit Marinir Taifib Pasmar 2 Surabaya yang dipimpin oleh Letda Mar Zuja Vali Muhammad, S.Tr.Han., bersama Wadantim Sertu Mar Ridho Fadhilah.

Selain itu, dilakukan juga kegiatan Open Ship dan Deck Familiarization antara KRI REM-331 dan HTMS Bhumibhol Adulyadej. Kegiatan ini bertujuan mempererat kerja sama sekaligus saling bertukar pengetahuan antar prajurit TNI AL dan Royal Thai Navy (RTN) guna mendukung kesiapan latihan bersama. Komandan KRI REM-331 Letkol Laut (P) Andi Kristianto, M.Tr.Hanla beserta prajuritnya berkesempatan melaksanakan kunjungan ke HTMS Bhumibhol Adulyadej, sementara pihak RTN juga melakukan hal serupa ke KRI REM-331.

Kegiatan Open Ship oleh pihak RTN dipimpin langsung oleh Commander of the 1st Frigate Squadron, RADM Sansern Sadod, didampingi Deputy Chief of Staff of the Patrol Squadron, CAPT Tepparit Kamlert, serta Commanding Officer HTMS Bhumibhol Adulyadej bersama perwakilan prajurit Royal Thai Navy. Pertukaran pengetahuan dan pemahaman sistem alutsista masing-masing kapal menjadi bagian penting dalam rangkaian latihan.

Melalui rangkaian kegiatan ini, diharapkan sinergitas antara TNI AL dan Royal Thai Navy semakin erat, sekaligus meningkatkan profesionalisme prajurit kedua angkatan laut. Latihan Bersama Sea Garuda tidak hanya memperkuat interoperabilitas, tetapi juga menjadi sarana diplomasi pertahanan yang memperkokoh hubungan bilateral Indonesia dengan Thailand di bidang kemaritiman.(@Budi_Rht)