Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali,SE,M,,M,M,Tr,Opsla,Saat Membuka Pelaksanaan Rakor Renaku-I TNI AL Tahun 2025

Kabarjagad.id,Jakarta – Forum Rakor Renaku-I berperan strategis sebagai media sinkronisasi jajaran TNI AL dalam merencanakan program kerja dan anggaran tahun 2026 secara terpadu, agar menghasilkan perencanaan yang efektif, tepat sasaran, dan selaras dengan prioritas nasional.”

Hal tersebut disampaikan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali,SE,M,,M,M,Tr,Opsla, saat membuka pelaksanaan Rakor Renaku-I TNI AL Tahun 2025 yang berlangsung di Auditorium Denma Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur. Rabu (25/6/2025). 

Dalam sambutannya,Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali,SE,M,,M,M,Tr,Opsla, mengungkapkan bahwa arah pembangunan yang dituju saat ini adalah pencapaian Visi Indonesia Emas 2045, yaitu terwujudnya Negara Kesatuan Republik Indonesia yang bersatu, berdaulat, maju, dan berkelanjutan. Untuk mendukung tercapainya visi tersebut, pemerintah telah menetapkan kebijakan Asta Cita sebagai prioritas nasional yang menjadi pedoman dalam pelaksanaan seluruh program pembangunan, baik dalam kerangka jangka menengah lima tahunan maupun jangka pendek tahunan.

Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali,SE,M,,M,M,Tr,Opsla, menegaskan bahwa untuk menjamin kesinambungan pembangunan di tahun 2026, diperlukan persiapan yang matang dan pemahaman yang komprehensif mengenai program-program yang menjadi prioritas pemerintah. 

“Merujuk pada arahan yang disampaikan oleh Presiden RI Bapak Prabowo Subianto dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional Tahun 2025–2029 pada tanggal 30 Desember 2024 lalu, beberapa poin penting menjadi perhatian bersama yaitu menjaga sumber kehidupan bangsa, meningkatkan upaya swasembada pangan dan swasembada energi, melaksanakan prioritas anggaran, menghentikan kebocoran anggaran, melaksanakan pencegahan penyelundupan dari luar negeri, mewujudkan target pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen, serta mewujudkan program digitalisasi,” pungkas Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali,SE,M,,M,M,Tr,Opsla.

Menutup sambutannya, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali,SE,M,,M,M,Tr,Opsla, menekankan bahwa berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional yang telah ditetapkan, TNI AL memiliki dua program prioritas yang mendukung prioritas nasional yaitu program prioritas pembangunan postur pertahanan serta program prioritas keamanan laut dan hidro-oseanografi. 

“Kedua program prioritas tersebut dilaksanakan melalui tiga program operasional, yaitu program profesionalisme dan kesejahteraan prajurit, program modernisasi alutsista, non-alutsista, dan sarana prasarana pertahanan, serta program pelaksanaan tugas TNI,” lengkap Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali,SE,M,,M,M,Tr,Opsla.

Sebanyak 250 orang peserta hadir dalam Rakor Renaku ini, terdiri dari 156 peserta tatap muka dan 94 peserta melalui video conference yang merupakan para Pangkotama dan Kasatker penerima Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA). (@Budi_Rht)